JAKARTA – Program Makan Bergizi Gratis, salah satu inisiatif strategis Pemerintah, terus menunjukkan progres implementasinya di berbagai daerah.
Di balik layar program yang bertujuan meningkatkan gizi anak-anak Indonesia ini, peran Tentara Nasional Indonesia (TNI) mulai terlihat signifikan, khususnya dalam aspek logistik dan operasional dapur umum.
Sejumlah satuan TNI di beberapa wilayah kini secara aktif terlibat dalam pengelolaan dapur-dapur umum yang bertugas menyiapkan ribuan porsi makanan setiap harinya.
Keterlibatan ini tidak hanya terbatas pada pendistribusian, tetapi juga dalam aspek pengadaan bahan baku, proses memasak, hingga memastikan standar higienitas dan gizi terpenuhi.
Keterlibatan TNI dalam program ini dinilai sebagai langkah strategis untuk mengoptimalkan kapasitas logistik dan disiplin yang dimiliki militer.
“Dengan pengalaman TNI dalam mengelola dapur lapangan untuk bencana atau latihan, mereka memiliki kemampuan yang tak diragukan dalam skala besar,” ujar pengamat kebijakan publik, Dr. Arif Satria, hari ini.
“Kedisiplinan dan sistematisasi ala militer sangat membantu memastikan program berjalan efisien dan tepat sasaran.”
Para prajurit yang ditugaskan dalam program ini tidak hanya menjalankan tugas memasak, tetapi juga melakukan supervisi terhadap kualitas bahan makanan, memastikan keamanan pangan, dan mengatur jadwal distribusi agar makanan tiba di tangan penerima dalam kondisi terbaik. Latihan dan pengalaman mereka dalam mobilisasi sumber daya di lapangan menjadi aset berharga bagi kelancaran program ini.
Keterlibatan TNI juga diharapkan dapat meningkatkan akuntabilitas dan transparansi dalam pengelolaan anggaran program.
Dengan sistem pelaporan dan rantai komando yang jelas, potensi penyimpangan dapat diminimalisir. Kolaborasi antara Kementerian Pertahanan, pemerintah daerah, dan unsur TNI diharapkan menciptakan sinergi yang kuat demi tercapainya tujuan program Makan Bergizi Gratis.
Kehadiran tentara di dapur-dapur umum program Makan Bergizi Gratis menjadi bukti komitmen lintas sektor dalam mendukung keberlanjutan dan efektivitas program ini, memastikan setiap anak Indonesia mendapatkan akses makanan bergizi yang layak.
(Red)
