CIANJUR – Pelayanan terpadu Ngantor Amprok Door To Door (NGADOR) di Kampung Cangklek, Desa Sukamanah, Kecamatan Cugenang, ditutup dengan meriah pada Kamis (16/10/2025). Hari terakhir pelaksanaan ini justru dipadati warga yang ingin mengajukan berbagai keperluan administratif dan memanfaatkan layanan kesehatan serta konsultasi gratis.
Antusiasme masyarakat terlihat jelas sejak pagi. Warga berduyun-duyun memadati lokasi untuk mengurus pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), Surat Keterangan Usaha (SKU), Keterangan Domisili, hingga surat-surat penting seperti Keterangan Kematian dan Perkawinan. Keragaman layanan ini menjadi daya tarik utama program NGADOR.
Tidak hanya mengurus dokumen kependudukan, warga juga antusias memanfaatkan layanan tambahan. Pemeriksaan kesehatan gratis, konsultasi hukum melalui Pos Pelayanan Hukum Desa (POSYANKUM), konsultasi kesejahteraan sosial (POSKESOS), layanan BPJS, hingga pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) bisa diakses di satu lokasi yang sama.
Kegiatan kolaboratif ini sukses menggerakkan seluruh komponen masyarakat. Mulai dari perangkat desa, kader Posyandu, Tim Penggerak PKK, Karang Taruna, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), hingga Babinsa dan Babinkamtibmas turun langsung memastikan pelayanan berjalan lancar.
Kepala Desa Sukamanah, Indra Surya Pradana, S.Pd., SH., dalam sambutannya menyatakan rasa syukur atas keberhasilan program ini. “Alhamdulillah, kegiatan NGADOR yang sudah dilaksanakan selama 9 hari ini cukup berhasil. Tujuan utamanya adalah memudahkan warga,” ujarnya.
Indra juga mengumumkan kelanjutan program ini ke depannya. “Kedepannya, NGADOR akan tetap kami laksanakan, namun waktunya berbeda. Jika sekarang 9 hari berturut-turut, ke depan mungkin pelaksanaannya satu bulan sekali dengan tempat yang berbeda-beda di setiap kampung,” jelasnya.
Dukungan dan apresiasi juga datang langsung dari warga. Erni (28), salah satu warga yang memeriksakan kesehatan anaknya, mengungkapkan rasa syukurnya. “Kami sangat terbantu dan lebih mudah lagi dengan adanya NGADOR. Terima kasih kepada perangkat desa. Semoga ke depannya bisa lebih lancar lagi,” ujarnya dengan senyum.
Keberhasilan NGADOR di Desa Sukamanah menunjukkan bahwa inovasi pelayanan publik yang langsung turun ke masyarakat efektif menjangkau warga dan menyelesaikan berbagai permasalahan administrasi serta kesehatan di tingkat akar rumput.
HDS/Najib
