JAKARTA – Dunia pendidikan kembali diselimuti duka atas peristiwa tragis yang menimpa seorang mahasiswa Universitas Udayana (Unud) berinisial TAS, yang diduga mengakhiri hidupnya dengan melompat dari lantai atas sebuah gedung fakultas.
Namun, hal yang menyayat hati terjadi setelahnya—sejumlah mahasiswa lintas fakultas justru memperlihatkan sikap tidak berperasaan dalam sebuah forum obrolan.
Tangkapan layar dari grup percakapan tersebut menyebar luas di media sosial.
Dalam isi percakapan itu, mahasiswa dari berbagai jurusan seperti FISIP, FKP, dan Kedokteran terlihat menertawakan kematian TAS, bahkan membuat ejekan fisik terhadap korban.
Perilaku yang tidak menunjukkan empati ini memicu kemarahan dari berbagai pihak, termasuk sesama mahasiswa Unud dan netizen.
Mereka mengecam tindakan tersebut sebagai tidak pantas, terlebih lagi dilakukan oleh mahasiswa dari institusi pendidikan ternama. Yang lebih disayangkan, beberapa pelaku diketahui aktif dalam organisasi kemahasiswaan.
Terkait hal ini, Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) FISIP Unud mengadakan sidang organisasi yang dipimpin oleh Wakil Dekan III FISIP Unud, I Made Anom Wiranata.
Dalam sidang tersebut diputuskan bahwa mahasiswa yang terlibat akan diberikan sanksi berupa pengurangan nilai.
“Saya sudah komunikasikan dengan kaprodi. Saya juga akan mengirim surat agar mahasiswa yang bersangkutan dikenai sanksi berupa pengurangan nilai softskill, yang berlaku selama satu semester saja,” ujar Anom melalui siaran langsung di Instagram @dpmfisipunud, Kamis (16/10/2025).
Anom menambahkan, setelah masa sanksi tersebut berakhir, mahasiswa tetap bisa menjalani perkuliahan seperti biasa di semester berikutnya.
Lebih lanjut, ia juga menyarankan agar mahasiswa yang bersangkutan mengambil langkah tanggung jawab moral dengan membuat surat pernyataan dan video klarifikasi yang berisi permintaan maaf secara terbuka.
“Silakan membuat surat pernyataan dan mengakui perbuatannya. Karena bukti percakapan yang beredar sangat jelas. Hal ini demi memperbaiki keadaan,” jelasnya.
(Red)







