Buseronlinenews

Antusias Warga RT 09 RW 05 Kampung Juwanalan Ikuti Kirab Budaya Grebeg Suro

PATI – Kirab Budaya Grebeg Suro di Kelurahan Pati Kidul Kecamatan Pati Kabupaten Pati di gelar untuk pertama kalinya pada Minggu (13/7/2025) pagi hingga selesai diikuti oleh seluruh warga se- Kelurahan Pati Kidul.

Dalam acara yang diikuti oleh 5 RW se-Kelurahan Pati Kidul, salah satunya RW 05 RT 09 yang mengikuti acara tersebut dengan beragam atraksi dan kreativitas yang mereka tampilkan, seperti penampilan karakter, punakawan, prajurit, kostum adat (Sarimbit), hingga dancing, semua disiapkan dengan penuh semangat dan kebersamaan.

Tidak ketinggalan juga membawa gunungan hasil bumi berupa padi, jagung, wortel, gambas, kacang panjang, ketela, mentimun, pisang, dan aneka panen lainnya. Gunungan tersebut menjadi daya tarik di akhir kirab. Setelah didoakan, gunungan langsung menjadi rebutan warga, sebagai simbol perebutan berkah dari Mbah Jiwonolo punden.

Ketua PKK RT 09 RW 05 Kampung Juwanalan Dwi Isnawati dalam kesempatan tersebut mengatakan,” Hari ini kami dari warga RW 05 RT 09 Kampung Juwanalan mengikuti kegiatan Kirab Budaya bagian dari sedekah bumi sekaligus peringatan 10 Muharam yang diselenggarakan oleh Kelurahan Pati Kidul, alhamdulillah warga sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut.

Kami sangat senang bisa ikut meramaikan kirab budaya yang baru pertama kali di adakan di Kelurahan Pati Kidul dengan menempuh rute star dari Alun-alun Simpang Lima Pati ke barat melalui Jalan Panglima Sudirman, perempatan CPM belok kiri Jalan Jiwonolo, Jalan Mojopitu, Jalan Syekhjangkung, Jalan Sutomo, Jalan Rogowongso dan berakhir di Kelurahan Pati Kidul, ” ucapnya.

Ia menyebut, seluruh proses mulai dari persiapan kostum, make up hingga pembuatan gunungan dilakukan secara gotong royong.

Dan gunungan yang telah dipersiapkan tadi dilakukan rebutan gunungan oleh warga, ini tradisinya membawa berkah, katanya berkah dari Ki Ageng Jiwonolo, ” ucap Dwi.

Harapannya, kegiatan seperti ini bisa terus dilaksanakan agar warga tenteram, tetap guyub rukun, budaya lokal tidak hilang,” tambahnya.

Hari ini, RT 09 Kampung Juwanalan membuktikan bahwa kekompakan dan semangat budaya bisa menjadi kekuatan dalam menjaga warisan leluhur dan mempererat solidaritas warga. (hr/Wgm).