
Rupat Utara — Setelah tiga hari pencarian intensif, warga Desa Suka Damai yang dilaporkan tenggelam saat menjaring di wilayah perairan sekitar Beting Kapas dan Pulau Babi, akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, Kamis (19/6/2025) sekitar pukul 09.30 WIB.
Dalam kesempatan yang sama kades suka damai mengucapkan terima kasih kepada semua intansi yang telah berpatisipasi melakukan pencarian masyakat kami dari awal pencarian sampai hari ini di temukan pada hari ini
Korban diketahui bernama Atai, laki-laki berusia sekitar 40 tahun, warga Jalan Kuala Simpur RT 02 RW 02, Desa Suka Damai, Kecamatan Rupat Utara, Kabupaten Bengkalis. Atai dilaporkan hilang saat sedang menjaring ikan pada hari sebelumnya di wilayah perairan Desa Suka Damai dan Desa Titi Akar, tepatnya di sekitar koordinat 2°8’32” N, 101°28’28” E.
Pencarian hari ketiga dimulai pukul 08.30 WIB, melibatkan unsur gabungan dari berbagai instansi dan masyarakat setempat, antara lain:
Danpos Ramil Rupat Utara Serma A.D.L Tobing beserta anggota
Tim Basarnas yang dipimpin Kapten Leni Tadika
Anggota Polairud dan Pos AL Tanjung Medang
Personel Polsek Rupat Utara
Kepala Desa Suka Damai dan Kepala Dusun Sungai Suling
Masyarakat nelayan Dusun Kuala Simpur
Tim SAR gabungan menggunakan berbagai jenis transportasi laut dalam operasi pencarian, meliputi Kapal Basarnas, Speedboat Pol Airud dan Pos AL Tanjung Medang, serta pompong milik nelayan setempat.
Setelah dilakukan pencarian intensif, korban akhirnya ditemukan sekitar pukul 09.30 WIB di sekitar wilayah Pulau Babi dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
Sebelumnya, kejadian ini disaksikan oleh dua warga yang juga sedang berada di lokasi, yaitu:
Rudi Andeskar (46 tahun)Gustam (40 tahun)
Keduanya merupakan warga Desa Suka Damai yang turut memberikan keterangan penting dalam proses pencarian.
Jenazah korban kemudian dievakuasi dan langsung dibawa ke Puskesmas Tanjung Medang untuk dilakukan visum oleh tim medis. Selanjutnya, jenazah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
Peristiwa ini menjadi pengingat bagi para nelayan dan warga pesisir untuk selalu memperhatikan keselamatan saat beraktivitas di laut, terutama saat cuaca tidak menentu
Nasri