Pemda Bartim Tindak Tegas Tarik Mobnas yang digunakan Ketua PWI Bartim dengan Pemalsuan Plat Nomor Kendaraan

Bartim Kalteng – langkah tegas Pemkab Bartim setelah Viral Mobil Dinas berplat merah berubah jadi plat hitam jenis Inova yang digunakan oleh oknum ketua PWI Bartim di TARIK. Di balik slogan kebebasan pers dan etika jurnalistik, sebuah ironi mencuat di Barito Timur.
Oknum Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Barito Timur, inisial PE.

Mobil Toyota Innova berpelat KH 1050 KU, aset resmi Pemkab Bartim, diketahui digunakan dengan pelat putih BK 8334 FT yang diduga kuat palsu. Fakta ini mengejutkan banyak pihak, mengingat pemakai mobil dinas tersebut adalah pimpinan organisasi wartawan yang seharusnya menjadi contoh dalam menjunjung transparansi, integritas, dan kebenaran sesuai kode etik Jurnalistik.

Namun ironi belum berhenti di situ. Mobil dinas yang kini telah ditarik kembali oleh Pemkab Bartim itu dikembalikan dalam kondisi rusak parah—kaca depan pecah dan bagian bodi penyok. Sebuah tamparan keras bagi amanah penggunaan fasilitas negara.

Pemerintah Kabupaten Barito Timur telah mengambil tindakan cepat dengan menarik aset tersebut dan menyatakan komitmennya untuk menegakkan aturan. Dugaan pelanggaran ini kini dalam sorotan, dan bukan tidak mungkin akan berlanjut ke ranah hukum.

Pertanyaan besar pun menggelayut di ruang publik: bagaimana bisa seorang pemimpin organisasi profesi wartawan yang menjunjung etika justru melangkahi garis hukum? Dan yang lebih mengkhawatirkan, sampai kapan publik akan terus dikecewakan oleh orang-orang yang seharusnya menjadi penjaga nilai kepercayaan publik kalau kepercayaan tersebut dirusak oleh diri sendiri.
Atas olah sang oknum ketua PWI ini sangat mencoreng bagi rekan wartawan yang tidak tau permasalahan tentang apa yang dilakukan sang ketua PWI Bartim.
( Binaria)