
BuseronlineNews.com // Puspasari Kecamatan Citeureup. 4 mey 2025, Pukul 22:09 Wib. Pelaksanaan, pembangunan Infrastruktur Dan Drainase Saluran Air Di lingkungan Desa Pusfasari, Di Duga Bermasalah Asal Bantuan Keuangan Desa (Bankeu) Samisade, Satu miliar Satu Desa Tahun Anggaran 2024. APBD Kabupaten Bogor.
yang di biayai Anggaran Pendapatan dan belanja Daerah (APBD ) untuk infrastruktur Jaling Betonisasi senilai Rp. 750,000,000,- di bagi tiga titik di RW. 5, RW. 7 dan RW. 8 yang ada di Desa Puspasari terkesan asal-asalan yang seharusnya panjang 750m1 x 1.2 x 0.10cm sesuai papan nama kegiatan namun pelaksanaanya sangat jelas ketebalan hanya 2 CM 3C dan paling tebal 5CM.
AS (50) th warga setempat saat di mintai keterangan terkait pelaksanaan tersebut mengatakan, iya Pak saya melihat saat ada pekerjaan ini tapi bapak bisa lihat sendiri kerjaan bukan coran tapi kaya tembok di kamprot tipisnya juga bisa di lihat paling ge kekuatan 3 bulan sudah hancur.” Ujar warga.
Dari hasil penelusuran tim Investigasi Awak Media Di lapangan, betonisasi yang ada di lingkungan RW. 5 yang sudah beberapa bulan selesai dilakukan , sekarang sudah mulai retak – retak.
Kepala desa puspa sari kurnia nurdi saat di konfirmasi ke kantor desanya sedang tidak ada namun di sambut stafnya, ia mengatakan sedang ke cibinong pak, apa bapak sudah ukur panjangnya kata Kasi Perencana hermawan yang berusaha mengelabuhi,
Masih kata Hermawan mengatakan di lapangan ketebalan 8-9 sampai 10CM untuk menutupi ketebalan yang lain karena ada yang lebarnya lebih, namun pada saat ditunjukin foto sepanjang jalan hanya 2CM sampai 3CM langsung terdiam bahkan langsung meninggalkan tepat duduk nya.
Sampai berita ini di tayangkan kurnia nurdin Kepala Desa Puspasari belum bisa di konfirmasi.
Setelah Terbit Berita, Ada Salah Seorang Mengaku Yang Mengerjakan Kegiatan Pembangunan Infrastruktur Tersebut Inisial Bby Dan Mengajak Untuk Ketemu Melalui Telepon Seluler Klarifikasi Terkait Pemberitaan Yang Sudah Tayang Di Dua Media Online,
Menurut BBY, maka Terjadi Seperti Itu, Karna Ada Tuntut Warga, Hingga Nambah Kepanjangan Dan Camat Juga Menyetujui. Adanya Tuntutan Warga” Sehingga Mencapai 1,200 Meter, Terang BBY Di Tempat Makan, Waktu Di Hadapan Rekan” Media.
Yang Sangat Anehnya Berita Ini Sudah Berapa Kali Di publikasikan oleh Berapa Media Online, Hingga Sampai Saat Ini Dari Pihak Instansi Terkait,Tidak Ada Tindak Lanjut, Pada Hal Ini Jelas Pelanggarannya Di Duga Kuat Merugikan Uang Negara Di Mohon APH, Panggil Pengusaha Nakal.
(zk)