
Cianjur – Penomena seorang siswi salah satu sekolah di kecamatan sukaluyu, sebut saja Bunga yang duduk di bangku kelas 9 SMP Negri yang ada di kecamatan sukaluyu kabupaten cianjur jawa barat, harus putus sekolah karena ada dugaan di keluarkan oleh pihak sekolah lantaran hamil.
Menurut ibu kandung bunga, anak nya hamil sudah 3 melangkah 4 bulan, karena kehamilan anak nya di ketahui setelah di bawa ke rumah bersalin di wilayah andir ciranjang, dirinya kaget mendengar kabar tersebut, karena harapan seorang ibu ingin menjadikan anaknya menjadi orang yang sukses.
Namun dirinya juga menyayangkan, kenapa pihak sekolah harus sampai mengeluarkan anaknya dari lingkungan sekolah, padahal bisa di siasati walau anaknya dalam keadaan hamil, mungkin dengan pembelajaran di rumah, karena tinggal beberapa bulan lagi sudah bebas dari pembelajaran di SMP kecamatan sukaluyu.
Seharunya pihak sekolah bisa memberikan keputusan secara musawarah dengan ibu korban, karena walau bagaimana masalahnya ini adalah takdir yang tidak bisa di pungkiri, datang dan bicara sama orang tua kandung siswi, jangan mengambil keputusan kan saya ibu kandungnya, saya kecewa dan menyayangkan tingkah laku pihak sekolah pada keluarga saya, memang yang mengurus anak saya orang lain, tapi setidaknya hargai saya ibu kandungnya,” kata ibu korban.
Bagian kesiswaan SMPN sukaluyu Dede Hermawan menjelaskan, betul bahwa siswi yang berinisial bunga sudah keluar, dan itu atas dasar permintaan orang tua siswa, entah itu ibu kandung atau ibu angkat pihak sekolah tidak mengetahui mana ibu aslinya, jadi di nyatakan bahwa anak tersebut memang sudah keluar,’ jelasnya.
Pihak sekolah tentunya akan memberikan rekom kalau memang ada permintaan dari pihak keluarga, kami pun mengetahui hal ini setelah bunga di nyatakan keluar atas dasar permintaan keluarga, maka kami mengabulkanya,’ terang Dede.
Jadi kalau urusan di nikahkan oleh ketua RT dan P3N kami tidak ikut campur itu urusan mereka, memang kalau menurut aturan anak tersebut masih di bawah umur, yang seharusnya masih bisa menempuh pendidikan, apalagi sebentar lagi akan ada kelulusan, kan sayang,” tandasnya.
Rafli hidayat
Leave a Reply