Buseronlinenews.com- DEKLARASI Aspapet (Asosiasi Peternak Petelur, red) di tahun 2019 yang lalu saat Hj.Nurhidayah masih bupati Kotawaringin Barat (Kobar, red) dilingkungan Dinas Peternakan Kobar yang dihadiri ratusan tamu undangan baik warga, pelaku usaha peternakan ayam petelur, tokoh masyarakat dan pejabat dilingkungan Pemkab Kobar, Hj.Nurhidayah dalam point penting deklarasi Aspapet adalah peran pemerintah mengatur dan menstabilkan pangsa pasar telur atas telur lokal dengan telur dari luar Kobar agar pelaku usaha ayam petelur lokal bisa aktif dalam usaha peternakannya dan berdaya saing dan menjadikan lingkungan transmigrasi lingkungan industri kecil (trans lik, red) desa Pasir Panjang menjadi kawasan perkebunan dan peternakan
POINT penting deklarasi Aspapet 2019 dibenarkan Aduansah peternak ayam petelur yang tergabung di Aspapet, Aduansah peternak ayam petelur desa Pasir Panjang kepada awak media menyampaikan bahwa deklarasi Aspapet di 2019 memang dalam point pentingnya dibahas tentang peran pemerintah dalam strategi daya saing peternak ayam petelur lokal dengan keberadaan telur yang datang dari luar Kobar agar peternak tetap aktif dalam usahanya dan menjadikan kawasan trans lik menjadi kawasan perkebunan dan peternakan agar peningkatan perekonomian masyarakat Kobar khususnya warga trans lik baik itu warga trans asal maupun warga yang baru menetap di trans Lik ini perekonomiannya meningkat.
ADUANSAH (65) menuturkan bahwa Aspapet ini di ketuai bapak Yudie Junas, S. Pd (pensiunan guru/ASN, red) yang saat ini juga peternak ayam petelur, tambah Aduansah lagi ke awak media bahwa agenda program pemantapan kawasan trans lik menjadi kawasan perkebunan peternakan tertunda akibat pandemi Covid – 19 akan tetapi bupati Kobar saat itu bu Hj.Nurhidayah selalu tetap memberikan semangat dan dukungan kepada peternak agar tetap aktif dalam usahanya untuk berkembang dan berdaya saing ini dibuktikan dengan keberadaannya pada waktu itu disaat panen telur perdana salah satu anggota Aspapet, puji syukur pada Tuhan sampai saat ini peternak baik kecil maupun besar tetap aktif, berdaya saing dan pesat kemajuannya atas semangat dan dukungan yang diberikan Hj.Nurhidayah kepada peternak sampai saat ini, terimakasih bu Nurhidayah atas saran pandang, semangat dan dukungannya kepada kami baik disaat pandemi Covid – 19 sampai saat ini bisa dilalui dan peternak masih tetap aktif dalam usahanya, ungkap Aduansyah pensiunan ASN di Dispora Kobar.
ASPAPET 50 jumlah keanggotaannya yang keseluruhannya peternak ayam petelur, kita sangat mengenal sosok dan kinerja pak Suyanto yang saat ini Cawabup Kobar mendampingi bu Nurhidayah Cabup Kobar, sosok dan kinerja pak Suyanto saat menjadi atasan kami (Sekda Kobar, red) beliau sangat mengerti dengan jajaran bawahannya, tidak pernah mempersulit yang berkaitan kepentingan bawahan dan sering mendengar keluhan dan memperjuangkan kepentingan bawahannya saat itu disaat menjadi Sekda Kobar dan berpengalaman di birokrasi pemerintahan mengingat deretan jabatan yang pernah diembani semasa aktif sebagai Aparatur Sipil Negara, dengan sosok dan kinerja yang sangat baik Dimata bawahannya ini sangat tepat bisa berkolaborasi dengan bu Hj.Nurhidayah yang mumpuni dibidang pemerintahan dan kemasyarakatan mengingat Hj.Nurhidayah Bupati Kobar periode 2017 – 2022 yang lalu, Cabup dan Cawabup Kobar nomor urut 02 ini Hj Nurhidayah -;Suyanto dengan pengalaman yang teruji dan nyata serta pernah bersama – sama bekerja sama sebagai Bupati dan Sekda Kobar menjalankan roda pemerintahan kabupaten Kobar hingga kemajuannya Kobar ini pun sampai saat masih kita rasakan nikmatnya pembangunan Kobar yang sangat maju ini, pasangan Cabup – Cawabup Hj.Nurhidayah – Suyanto sangat tepat menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kobar kedapannya membawa Kobar lebih maju dan jaya dengan mengedepankan pembangunan epek penting di kesejahteraan masyarakat keseluruhannya dengan melanjutkan pembangunan yang terlambat dan tertunda akibat Covid – 19 serta mengagendakan program pembangunan yang baru yang disesuaikan dengan kebutuhan daerah, pendidikan, masyarakat, petani peternak, pelaku dunia usaha dan keberadaan warga yang kurang mampu lazimnya masyarakat wong cilik, terang Aduansah mewakili Aspapet yang berharap mantan atasannya Suyanto Cawabup Kobar 02 searah atas deklarasi Hj.Nurhidayah dan Aspapet tahun 2019 menjadikan trans Lik menjadi kawasan perkebunan dan peternakan bagi masyarakat Kobar.
(Mr boen 024) Kalimantan.
