PATI – Dampak kemarau panjang yang terjadi diberbagai wilayah tidak terkecuali di kabupaten Pati menyebabkan terjadinya kelangkaan/krisis air bersih diberberapa kecamatan, desa dikabupaten Pati.
Warga kesulitan mendapatkan air bersih untuk keperluan mandi, mencuci dan memberi minum ternak. sedangkan untuk minum, warga umumnya membeli air galon isi ulang.
Melihat kondisi seperti ini, M. Zaenuri atau yang lebih akrab dipanggil Bang Jay selaku Ketua LSM GMBI Distrik Pati menunjuk Kordiv Pam Datok Didik segera membentuk team pelaksana bakti sosial (Baksos) pengiriman air bersih sesuai dengan tema GMBI PEDULI.
“Pelaksanaannya, dijelaskan Zaenuri, di mulai hari Sabtu 21 Oktober 2024 hingga Senin 30 Oktober 2024 di beberapa desa terdampak kekeringan yaitu Desa Kebonturi Kecamatan Jaken, Desa Tlogorejo Kecamatan Winong, Desa Kropak Kecamatan Winong, dukuh Ronggo Mintorahayu Kecamatan Winong, Desa Somalang Kecamatan Gabus, Desa Gatak Sundoluhur Kecamatan Kayen, Desa Pantirejo Kecamatan Gabus dan Desa Boloagung Kecamatan Kayen.
“Total air bersih yang sudah tersalurkan sebanyak 25 tangki dengan kapasitas 8000 Liter setiap tangkinya, ” sebut Zaenuri.
“Terlihat sambutan warga sangat senang sekali, antusias sekali bahkan ada salah satu warga Kebonturi Kecamatan Jaken bercerita sudah tiga hari belum mandi, ” ungkapnya.
Sementara itu Kordiv Pengamanan Datok Didik mengatakan, ” GMBI PEDULI yang dilakukan saat ini sumber dananya dari donatur sukarela anggota GMBI Distrik Pati saja dan simpatisan GMBI.
Dirinya berharap kegiatan bantuan soasial (Baksos) seperti ini bisa berlanjut seperti program Jumat Berkah LSM GMBI yang sudah rutin dilaksanakan yaitu berbagi nasi kotak untuk pengguna jalan, tukang becak, tukang parkir, setiap hari Jum’at.
Dan untuk bantuan air bersih, ia berharap bisa berkelanjutan karena masih banyak yang membutuhkan dan selama musim kemarau masih berkepanjangan maka LSM GMBI akan giat sosial air bersih untuk warga terdampak kekeringan akibat musim kemarau panjang ini.
(hery)
Leave a Reply