
Pasuruan- Setelah anak gadisnya mengaku sudah di nodai oleh DUS tetangganya sendiri yang telah beristri, orang tua korban (sebut saja WS, 14 tahun) yang berdomisili di wilayah Wonorejo – Pasuruan langsung melapor ke Polres Pasuruan, namun kabar terakhir DUS kabur entah kemana.
Berdasarkan berita yang dimuat oleh media skm Buser pada 12/10/2023, kronologi awal yakni pada tanggal 11/10/2023 sekitar pukul 19.00 orang tua WS menjemput WS yang saat itu waktunya pulang ngaji di desa sebelah, namun setiba di lokasi ternyata korban tidak ada, setelah itu orang tua WS pun pulang.
Sesampainya di rumah ternyata putri nya itu juga belum pulang dan tidak ada dirumah. Setelah bingung mencari cari dan panik di karenakan putrinya tak kunjung pulang,akhir nya ada seorang warga yang bilang bahwa mengetahui kalau WS telah dijemput oleh DUS dengan dibonceng sepeda motor.
Mendengar kabar tersebut orang tua WS panik karena putrinya dibawa laki-laki yang telah beristri dan tak kunjung pulang,lalu tanpa pikir panjang melaporkan kejadian tersebut ke mapolsek Wonorejo di dampingi perangkat desa setempat.
Namun beberapa saat setelah laporan kehilangan putrinya diterima petugas Polsek Wonorejo tiba-tiba WS sudah diantarkan pulang oleh DUS.
“Setelah WS pulang, pihak keluargapun menaruh curiga pada DUS, jangan-jangan WS sudah di apa-apain? Ternyata setelah WS ditanya oleh salah satu istri perangkat Desa,WS pun mengaku telah di nodai oleh DUS,” ujar salah satu pihak keluarga WS yang tidak mau disebut namanya.
Tidak berapa lama dari pengakuan putrinya, pihak keluarga WS pun cemas dan langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polres Pasuruan dengan didampingi beberapa perangkat Desa.
“Kami selaku perangkat desa sudah mendampingi kasus ini dan melaporkan ke Polres Pasuruan di Bangil,bahkan si WS juga sudah dilakukan vissume di RSUD Bangil dengan dikawal petugas dari Polres Pasuruan,dan kata dokter saat itu vissume bisa diambil pada hari Sabtu tanggal 14 Oktober kemarin, namun sampai saat ini belum ada kabar dari Polres Pasuruan terkait kelanjutan kasus ini,hingga kemarin kami dapat informasi kalau DUS kabur entah kemana,” ujar salah satu perangkat Desa pada awak media yang juga tak mau di unggah namanya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pemberitahuan dari Polres Pasuruan terkait tindak lanjut kasus yang menghebohkan warga desa setempat.
(herman)
Leave a Reply