Oknum Wartawan Inisial Mst Memeras Penggelo PKBM,Dengan Dalih Meminta Uang Atas Izin Ketua Yayasan

banner 468x60

Cianjur- Penggelola pusata kegiyatan belajar masyarakat, (PKBM) di Cianjur, merasa resah banyaknya oknum-oknum Wartawan yang menggaku dari kelompok kerja (pokjak) Polda dan pokja kejaksaan tinggi,pengakuan tersebut agar memberikan efek takut sumber yang di wawancarai, dengan ujung-ujungnya oknum tersebut memintai uang untuk tidak memberitakan sumber.

Lain yang di alami oleh penggelola PKBM Kaisar pajajaran kecamatan sukaresmi ,Cianjur,bahwa pihaknya pernah di datanggi oleh oknum Wartawan inisial MST beserta beberapa orang temannya,untuk di konfirmasi terkain Jumlah Siswa belajar di PKBM,lalu menanyakan nilai anggaran bantuan oprasional pendidikan(BOP) yang di terima PKBM,berawal dari menanyakan hal -hal normatif,oknum wartawan tersebut lantas,menyakan hal terkait jumlah siswa,yang menurutnya PKBM yang di kelola menggelembungkan jumlah siswa. Ujar Wawan selaku pengelola PKBM.

Saat ditanya terkait tuduhaan menggelembungkan siswa,sumber berita dari mana. oknum wartawan MST bersama rekan-rekanlain tersebut berdalih dari orang yayasan,kedatangannya ke PKBM pun suruhan Aziz Muslim selaku ketua yayasan,yang awalnya sudah mereka konfirnasi,”kedatangan ke bapak selaku pengelola kami di suruh oleh pak aziz,untuk tidak memberitakan masalah di PKBM yang bapak kelola,dan pak aziz menyuruh meminta uang ke bapak sebesar Rp 10 juta,agar kami tidak memberitakan”ujar wawan menggulas bahasa oknum wartwan MST saat meminta uang.

“Saat oknum wartawan tersebut menyebut nama pak ketua yayasan,saya hanya menggiyahkan saja, namun waktu itu penggelo tidak memenggang uang tunai, lalu oknum wartwan menyuruh agar di transper saja ,kenomor rekeningnya oknum wartawan tersebut, saat itu juga,pihaknya memberikan nomor whatsapp(WA) agar bukti penggiriman di kirim WA, papar pengelalo PKBM

“namun ironisnya setelah kedatang oknum wartawan tersebu,banyak para wartawan,yang datang ke PKBM,ada pula yang menggaku wartawan pokja kejaksan tinggi,mengkonfirmasi melalui WA saya, dengan mengancam akan memproses secara hukum, dan ujang-ujung nya minta di transper kerekeningnya, saya binggu dan heran kenapa nomor WA saya beredar di kalangan wartawan yang saya tidak kenal” kata Wawan.

Ketika hal tersebut di konfirmasikan kepada Aziz muslim selaku ketua yayasan, selasa(3/10)melalui sambunggan Whatsppa ( WA) ,terkait adayan oknum wartawan yang mengaku di suruh pak Aziz meminta uang Rp 10 juta, ketua yayasan menjawab sudah lama tidak ada kontek dari oknum wartawan MST tersebut,dan pihaknya pun tidak pernah menyuruh siapapun untuk meminta uang kepada penggelola PKBM,sampai saat ini,jelas Aziz.

Karena merasa di peras dan tipu oleh oknum wartwan tersebut rencananya pihak penggelalo akan berniat menggadukan oknum tersebut kepihak kepolisian, dengaan alat bukti bukti trasper ke rekening atas nama oknum wartawan tersebut ujarnya. (team)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.