Bekasi – Semenjak Alih kelola SMA (Sekolah Menengah Atas) dan SMK (Sekolah menengah kejuruan) dari pemerintah Kabupaten ke pemerintah provinsi , tata kelola pendidikan semakin sulit dan membuat pusing para orang tua murid. Pihak sekolah mengatakan alih kelola ini berakibat di hapusnya dana bantuan operasional sekolah dari pemerintah Kabupaten Bekasi sebesar Rp.2.400.000.
Hal ini mengakibatkan pihak sekolah SMA Negeri 1 BABELAN kabupaten Bekasi provinsi Jawa Barat , meminta sumbangan wajib tahun ini 2023 sebesar Rp.3.325.000,- kepada orang tua murid dan biaya tersebut dapat di angsur atau di cicil setiap bulan, dan rincian biayanya adalah :
1. Perbaikan ruang kelas : Rp. 1.025.000,-
2. KPHPLS : Rp. 300.000,-
3. Pelantikan Bantara : Rp. 700.000,-
4. Adiwiyata : Rp. 200.000,-
5. Ekskul : Rp. 300.000,-
6. Kesehatan Siswa/UKS : Rp. 100.000,-
7. Wajib mengikuti KPHPLS ( Kegiatan Perkemahan Hasil Pengenalan Lingkungan Sekolah ) Rp. 700.000.
Pihak sekolah mengatakan bahwa Dana BOS (pusat) dan BPMU ( Provinsi) habis untuk buku paket, gaji honorer dan kebutuhan lain-lain yg di biayai oleh Dana BOS
Permasalahan ini sangat serius dan harus di TINDAK TEGAS , karena SEKOLAH di duga di jadikan SEBAGAI LADANG USAHA atau BISNIS , Ironisnya keberadaan KOMITE sekolah SEUMUR HIDUP juga harus di tinjau kembali ( STOP KOMITE SEKOLAH SEUMUR HIDUP ) karena selalu berpihak kepada kepala sekolah oleh para kepala sekolah . sehingga orang tua murid tidak dapat berbuat apa apa. Akibat adanya kerja sama komite sekolah se umur hidup dengan kepala sekolah .
Jadi jangan heran dengan ditetapkannya kebijakan Undang-Undang (UU) 23/2014, tentang pemerintah daerah. Khususnya Pasal 15 ayat (1) dan (2) serta lampiran huruf A tentang Pembagian Urusan Pemerintah Bidang Pendidikan dalam Sub-urusan Manajemen Pendidikan, Orang tua SMA dan SMK di kabupaten Bekasi khususnya, sangat banyak yang MENJERIT karena dengan alokasi pendidikan Pemprov Jabar yang hanya senilai 2,9 persen. Berarti satu murid “di seluruh JABAR ” hanya dikasih jatah Rp.78.800 pertahun”.
Forum Kebalen Peduli Pendidikan bapak
Bima N. Vabrian mengatakan agar pemerintah dapat mengambil langkah dan TINDAKAN TEGAS demi mewujudkan cita cita bangsa dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dengan program WAJIB BELAJAR dan PENDIDIKAN GRATIS .
Haposan / kab.bekasi
Leave a Reply