BuseronlineNews.com // JAKARTA (18/09) – Rangkaian Kuliah Kebangsaan FISIP Universitas Indonesia (UI) kembali bergulir. Setelah mengundang Anies Baswedan pada 29 Agustus 2023 silam, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia (FISIP UI) menghadirkan tokoh bangsa lain yaitu Ganjar Pranowo pada hari Senin (18/09). Jakarta
Berlangsung selang 2,5 jam di Gedung Serbaguna Balai Purnomo Prawiro, Kuliah Kebangsaan mengusung tema “Hendak ke mana Indonesia Kita ? Gagasan, Pengalaman dan Rancangan Para Pemimpin Masa Depan” berlangsung menarik dan mendapat perhatian besar dari mahasiswa.
Ganjar Pranowo yang baru saja menyelesaikan tugasnya sebagai Gubernur Jawa Tengah memaparkan visi dan pemikirannya terhadap masa depan Indonesia dalam sebuah presentasi yang diberi judul ‘Gaspol Menuju Indonesia Emas’.
Dalam paparan itu, Ganjar menjelaskan 3 pondasi dan 7 strategi untuk memajukan Indonesia.
Antusiasme tinggi ditunjukkan sekitar 1.200 orang yang hadir, yang 90 % (persen) diantaranya adalah mahasiswa.
Berbagai pertanyaan tajam juga dilontarkan mahasiswa baik yang menjadi panelis maupun dari mahasiswa yang ada hadir sebagai peserta kuliah. Bahkan, saat sesi pertanyaan dari peserta dibuka, puluhan mahasiswa langsung mengangkat tangan berebut untuk bertanya.
Menurut Dekan FISIP UI, Prof Semiarto Aji Purwanto, antusiasme yang diperlihatkan mahasiswa menunjukkan bahwa kegiatan Kuliah Kebangsaan merupakan sesuatu yang dibutuhkan mahasiswa.
“ Mahasiswa sangat senang jika ada tokoh bangsa yang dapat memaparkan visi dan pemikiran mereka terhadap masa depan Indonesia langsung ke hadapan mahasiswa. Mereka bisa bertanya dan mendebat langsung apa yang dilontarkan para tokoh bangsa yang memberi kuliah itu dalam kerangka akademis,” papar Prof Aji.
Sementara, Muhammad Fikri Rafi Dartaman, mahasiswa Departemen Kriminologi yang juga ketua Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) FISIP UI, mengatakan bahwa Kuliah Kebangsaan memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk mengasah diri dalam menyikapi visi dan pemikiran para tokoh secara akademis.
“ Kami, mahasiswa, mendukung penuh kegiatan-kegiatan seperti Kuliah Kebangsaan ini diadakan secara rutin. Sebab sebagai penerus bangsa, kami mahasiswa diberi ruang untuk menanggapi langsung pemikiran-pemikiran para tokoh bangsa di hari ini.” ujarnya
Segala hal yang menyangkut kepemimpinan negeri ini, perlu kita diskusikan, karena ini menyangkut masa depan bangsa. Kami siap selalu dilibatkan dalam hal-hal semacam ini kedepannya, Demikian jelas Rafi, yang juga didaulat menjadi panelis Kuliah Kebangsaan.
Pada Kuliah Kebangsaan yang digagas FISIP UI, pembicara yang diundang akan memaparkan visi dan pemikirannya yang kemudian akan ditanggapi oleh panelis yang terdiri dari dosen serta mahasiswa.
Pada rangkaian kali ini, yang hadir sebagai panelis adalah Prof Dr. Sudarsono Hardjosoekarto (Guru Besar Sosiologi FISIP UI), Suraya Afiff, Ph.D (Dosen Departemen Antropologi Sosial FISIP UI), Dr Ummi Salamah S.Psi., M.Si (Dosen Departemen Ilmu Komunikasi FISIP UI), Muhammad Fikri Rafi Dartaman (Ketua Dewan Perwakilan Mahasiswa FISIP UI dan Della Azzahra Soepardiyanto (Mahasiswa Ilmu Politik FISIP UI).
Ganjar Pranowo sendiri memuji kegiatan Kuliah Kebangsaan yang diselenggarakan FISIP UI.
” Ini bagus ya, bisa memberikan penjelasan-penjelasan terus kemudian berdiskusi. Menurut saya ini tradisi yang menarik. Boleh dikembangkan di kampus-kampus yang lain ” ujar Ganjar Pranowo.
Kuliah Kebangsaan FISIP UI yang menghadirkan para tokoh bangsa sudah berlangsung sejak tahun 2022 lalu.
Saat itu, mengundang Gubernur Lemhanas Andi Widjajanto, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak dan tokoh masyarakat sipil Yenni Wahid.
Pada tahun ini rangkaian Kuliah Kebangsaan menghadirkan Anies Baswedan pada 29 Agustus 2023, Ganjar Pranowo pada 18 September 2023, dan yang belum menentukan jadwal adalah Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto yang sudah menyatakan kesediaannya untuk hadir.
(Red/Ovl)