BuseronlineNews.com // LUWU – M. Rifky yang merupakan aktivis pemuda kecamatan kamanre dan merupakan mahasiswa UM Palopo angkat bicara dengan adanya dugaan meminta sumbangan yang dilakukan oleh anggota ppk kecamatan kamanre desa tabbaja, kabupaten Luwu. Kepada anggota PPS sebesar Rp100 dengan alasan untuk di gunakan bersosialisasi.
Dengan adanya kejadian ini M. Rifky selaku aktivis dan mahasiswa UM PALOPO sangat Menyayangkan perilaku oknum anggota PPK tersebut,karena telah melakukan pengancam terhadap salah satu anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) di Desa Tabbaja, Kecamatan Kamanre, Kabupaten Luwu yang dimana diminta untuk segera melakukan pengunduran diri.
M. Rifky aktivis kamanre menganggap bahwa anggota ppk melakukan perilaku tak wajar karena semestinya yang di beratkan untuk melakukan kegiatan pawai iring-iringan bendera kirab bendera Pemilu itu di danai oleh anggota PPK.
pasalnya agenda tersebut seharusnya sudah memiliki anggarannya tersendiri, dan tidak seharusnya dibebankan kepada anggota PPS. Ucap M. Rifky aktivis kecamatan kamanre.
M. Rifky selaku aktivis dan mahasiswa universitas Muhammadiya Palopo juga meminta kepada kepada kepala KPU kabupaten Luwu untuk segera memberikan sangsi kepada oknum PPK sesuai dengan aturan yang ada hari ini. Tutup M. Rifky selaku aktivis kecamatan kamanre.
(Bang Jur)