KUDUS – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Kudus menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) III yang dihadiri pula oleh pewakilan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN, Jayus di aula lt 8 Rumah Sakit Sarkies, Kabupaten Kudus pada Minggu (9/7) siang.
Ketua DPD PAN Kudus, Endang Kursistiyani mengaku optimis mampu menambahkan 1 kursi pada pemilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang. Pihaknya pun menyebut Rakerda kali ini untuk menentukan pemenangan di masing-masing daerahnya.
“Dalam menyampaikan hasil kerja kita selama satu tahun ini, jadi kita sampaikan hasil-hasil yang sudah kita capai dan kita sampaikan kepada peserta ranperda yang terdiri dari pengurus harian, perwakilan dari cabang serta pesera bakal calon legislatif (bacaleg) PAN Kudus,” ucapnya.
Pihaknya menyebut dalam Rakerda ini terdapat 3 sesi yakni membahas Bapilu (Badan Pengendali Pemilu), menyampaikan tentang laporan persiapan bacaleg serta penyerahan berkas ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Jum’at lalu yang mana menjadi partai pertama yang mengajukan caleg untuk Kabupaten Kudus.
“Selain itu adalah hal-hal yang harus dilakukan atas usulan peserta untuk kedepannya. Jadi apa-apa saja yang harus dilakukan dalam rangka upaya pemenangan PAN di 2024,” katanya.
Dalam hal ini, ia menjelaskan bahwa mulai pelaksanaan, setelah pemenangan akan diuruskan didalamnya dan dirumuskan oleh DPD untuk membuat kesepakatan yang harus dipatuhi oleh semua caleg.
“Untuk yang tadi bersama bacaleg, yang dituntut adalah harus ada aturan/arahan bagaimana agar persaingan 1 dapil antar caleg itu terarah, jadi didalam dapil itu sesama PAN bukan musuh tapi teman,” paparnya.
Ketua DPD PAN Kudus ini menyebut targetnya untuk menambah 1 kursi fraksi ini dikarenakan pada pemilihan sebelumnya PAN Kudus hanya memiliki selisih 31 suara dengan caleg lainnya.
“Jadi saya rasa merasa itu saya pinjamkan dan kita perjuangkan untuk lebih baik lagi. Saya juga menekankan pentingnya komunikasi koordinasi antar caleg dibawah DPD,” tandasnya.
Pihaknya berharap dengan kegiatan ini dapat menyatukan visi-misi yang sama bahwa semua menjadi caleg adalah untuk memajukan partai.
“Masalah yang jadi atau tidak tetap saya serahkan ke Allah yang mengatur, tapi kita tetap berusaha dengan ikhtiar dan berdoa bahwa kita nyaleg untuk membesarkan Partai, bukan untuk kepentingan masing-masing,” tandasnya.
( JIMMY )