Diduga demi kepentingan Dewan, pejabat setempat tidak mengindahkan himbauan Presiden

BuseronlineNews.com // Jakarta,. Baru saja bisa mencari uang, setelah beberapa tahun belakangan 3 tahun negara kita Indonesia tercinta di landa wabah penyakit covid 19 yg begitu dahsyat sangat mematikan. Oktober 2022 kami pedagang kaki lima JT 20, JT 21 yang terdaftar di Sudin UMKM . UMKM di kecamatan memanggil pedagang untuk memperpanjang izin kami. Tiba tiba Januari 2023 tanpa terduga dan sangat mengejutkan kami di berikan secarik surat mengenai penataan kota atau tepatnya relokasi. Hanya berselang 1 Minggu kami di haruskan mengosongkan kios kami. Tanpa mendengar dan menimbang rasa keluhan dan aspirasi kami. Betapa teganya Camat Pulogadung,” ujar ketua JT 20, JT 21.

Melihat pemantauan kami di lapangan jurnalis SKM BUSER menduga dengan adanya pembangunan Nusantara TV yang izinnya pun tidak sesuai dengan peraturan yang ada di dinas CITATA Jakarta.

Wahai pejabat Pemda khususnya Jakarta Timur tolong dengarkan keluhan warga, apakah mental dan moral pejabat sudah begitu bobroknya. Tidak mendengarkan dan menutup mata telinga mengenai himbauan presiden Republik Indonesia bapak Jokowi untuk mensejahterakan dan memajukan UMKM setelah paskah wabah covid 19. Tolong pakai hati nuranimu tanpa mau mendengarkan keluhan pedagang kaki lima. Apakah sebagai pejabat telah memberikan yang terbaik kepada warga sesuai dengan janji dan sumpah jabatan.

Sebaiknya mohon juga kepada PJ Gubernur DKI Jakarta Budi Hartono untuk bisa mempertimbangkan dan mendengarkan langsung keluhan pedagang kaki lima khususnya JT 20, JT 21 yang berada di lingkungan Kel. Kayu Putih. Kec. Pulogadung Jakarta timur ujar Joko ketua umum PATMACITA sebagai pemerhati lingkungan.

Rillis: (E.L. Tanjung)
Editor: (Ongen Van Lou)