Masyarakat Menuntut Pansus Gagal Bayar Terbuka Untuk Umum

Kuningan- Gedung DPRD Kab Kuningan mendadak sibuk dengan aktivitas anggota legislatif,ini semua di karnakan adanya rapat Pansus dengan beberapa SKPD.

Namun rapat pansus gagal bayar terkesan tertutup untuk masyarakat,bahkan telah viral di salah satu media nasional yakni,media patroli 86,adanya salah satu ketua ormas/lsm yakni ketua Obor sdr Iwan Mabruri yang di usir oleh team Pansus gagal bayar dengan dalih ini rapat internal.

Dengan adanya hal ini,ketua KP3(komite pemantauan pelaksanaan pemerintahan),Kang Ade Haryanto angkat bicara pedas.

Rabu,22/2/2023,di gedung DPRD .menjelaskan.Kami selaku masyarakat merasa heran dan aneh,ini pansus kan demi untuk masyarakat bukan untuk anggota pansus,dan menurut aturan DPRD tidak ada tata tertib dan Tatum mengenai makanisme pansus tertutup untuk masyarakat.”ungkapnya”

Menurut saya pansus harus terbuka untuk masyarakat,dan bisa di ikuti,yang penting jadi pendengar setia,tidak boleh ikut berkomentar.

Oleh sebab itu saya selaku ketua K3P,meminta kepada ketua pansus gagal bayar H .Yudi ,Rapat Pansus gagal bayar di buka dan terbuka untuk masyarakat biar semua elemen masyarakat bisa mengikuti dan tau permasalahan pemerintah gagal bayar.”jelasnya”

Masih menambahkan kang Ade ,menurut pendapat saya,gagal bayar pemerintah ini di duga berawal dari program jlts,yang dalam pembahasan di BANGGAR dewan,kurang transparan terkait penjelasan anggaran,dan ini pun sudah saya kompirmasi ke anggota BANGGAR,mereka mengakui tidak jeli dalam melihat angka anggaran dan tidak menanyakan perincian penggunaan anggaran.

Memang ada pandangan dari pihak eksekutif dan legislatif bahwa gagal bayar ini juga terjadi di beberapa kabupaten/kota.Tapi perlu di ingat dan di perjelas sebagai perbabdingan,kabupaten/kota lain itu gagal bayar itu hanya untuk pihak ketiga,tapi untuk untuk tunjangan guru dan PNS itu di bayarkan,namun berbeda dengan kab Kuningan semua nya gagal bayar.

Namun saya juga apresiasi bagi pemerintah kab Kuningan,yang telah ada niatan untuk membayar pada bulan Pebruari untuk sertifikasi guru dan tpp satu bulan.

Pertanyaannya apakah akan selesai di bulan April yang di janjikan,kita hanya bisa berdoa dan berharap semoga pemerintah kab Kuningan bisa menepati janjinya.

Sekali lagi saya minta kepada ketua pansus gagal bayar,agar rapat pansus gagal bayar terbuka da di buka untuk umum,Karna ini menyangkut hajat hidup orang banyak.”tandasnya”

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.