Evakuasi Pesawat Latih TNI AU yang jatuh di Blora dapat dukungan penuh dari Pemkab

BuseronlineNews.co, BLORA – Proses evakuasi pesawat latih TNI AU dari Pangkalan Lanud Iswahyudi Madiun, yang mengalami kecelakaan dan jatuh di kawasan hutan Desa Nginggil Kecamatan Kradenan Kabupaten Blora Jawa Tengah terus berlangsung

Mewakili Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP. M. Si, Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati, ST. MM, meninjau langsung proses evakuasi pesawat latih TNI AU yang jatuh tersebut pada Selasa ( 19/07/2022 )

Proses evakuasi pesawat tersebut melibatkan lebih kurang 300 personil, ditambah warga yang secara sukarela juga ikut membantu, serta lokasi kejadian yang jauh dari pemukiman, maka Wakil Bupati Blora yang akrab di sapa mbak Etyk, langsung memerintahkan Dinas Sosial untuk mendirikan dapur umum.

” Supaya kebutuhan nakan dan minum seluruh anggota dan relawan yang membantu proses evakuasi tercukupi ” jelasnya

Diketahui, pesawat TNI AU jenis T-50i Golden Eagle yang diawaki satu penerbang, Lettu Pnb Allan Syafitra Indera Wahyudi, S.T. (Han) (26), dilaporkan mengalami kecelakaan saat latihan Night Tactical Intercept, Senin malam, dan hilang kontak sekitar pukul 19:25 WIB.

Petugas gabungan dari pangkalan TNI AU Iswahyudi Madiun, Polri, Kodim 0721/Blora, BPBD Blora, Basarnas dan para relawan lainnya Senin malam langsung bergerak melakukan evakuasi di tempat terjadinya kecelakaan hingga dini hari. Dan Selasa (19/7/2022), proses evakuasi kembali dilanjutkan

Karena titik lokasi jauh dari pemukiman penduduk, yakni berada di tengah persil hutan, setidaknya berjarak 5 Km dari Balai Desa Nginggil, saat meninjau lokasi kejadian, rombongan Wakil Bupati Blora Tri Yuli harus menaiki motor trail untuk dapat sampai ke titik jatuhnya pesawat

Sesampainya di lokasi, Wakil Bupati Tri Yuli pun langsung melakukan koordinasi dengan Tim dari TNI Polri dan Basarnas hingga BPBD yang masih melakukan evakuasi

Mewakili Bupati Blora, H Arief Rohman, Tri Yuli Setyowati menyampaikan ucapan duka cita dan siap memberikan dukungan penuh proses evakuasi

“Kami mewakili Bapak Bupati menyatakan turut berdukacita atas terjadinya musibah ini. In syaa Allah kita siap membantu percepatan evakuasi. Sejak semalam BPBD dan para relawan kita gerakkan. Hari ini masyarakat juga ikut bergotong royong membantu evakuasi, karena memang mereka yang hafal kondisi medan disini,” ucapnya

Wakil Bupati Blora, Tri Yuli juga menyampaikan bahwa sejak senin malam sudah ada 120 personil yang diturunkan ke TKP untuk membantu evakuasi. Baik evakuasi jenazah maupun serpihan pesawat. Sedangkan Selasa ada tambahan 180 personil dari TNI Polri

Pihaknya berharap proses evakuasi bisa berjalan lancar tanpa halangan cuaca yang saat ini kerap berubah ubah

“Tadi juga ada 2 helikopter TNI yang membantu evakuasi jenazah dan serpihan pesawat untuk diangkut ke Pangkalan TNI AU Iswahyudi Madiun. Kita berharap agar evakuasi bisa segera dituntaskan. Apa-apa yang dibutuhkan, langsung dikomunikasikan saja. In syaa Allah kita siap bantu. Semoga ini menjadi kejadian yang terakhir,” tambahnya.

Sementara itu, Agung Tri, salah satu petugas evakuasi dari BPBD Kabupaten Blora menerangkannya bahwa dirinya dan tim mulai meluncur ke TKP pada Senin malam dan langsung melakukan pencarian hingga dini hari

“Pesawat dan jenazah awak pesawat sudah tidak berbentuk. Hanya kita temukan dalam bentuk serpihan.,’’ ungkap Agung Tri.

( Edy / Harti )

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.