BENGKULU : Aliansi LSM Bengkulu Meminta Penyidik KPK Yang Memeriksa Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah Bukti Hasil Pemeriksaan, Kami Menduga Penyidik Telah Menerima Suap Sehingga Kasusnya Tidak Pernah Sampai Ke Meja Persidangan, Karena Orangnya Tidak Pernah Ditetapkan, Teriak Salah Seorang Orator Rustam Effendi Dalam Aksi Demo Aliansi LSM Bengkulu Bersih Yang Digelar Di Depan Gedung KPK Di Jakarta Kemarin.
“Jangan Sampai Kasus ini Menggantung Kalau Memang Tidak Terbukti Umumkan ke Publik Bahwa di Bengkulu Tidak Ada Kasus Korupsi, Kami Tidak Mau Provinsi Bengkulu Tercoreng Akibat Ulah Bapak Sendiri, Anda Sudah Dibiayai Oleh Negara Tetapi Anda Tidak Bekerja Profesional Tegas Rustam Pada Aksi Demo Aliansi LSM Bengkulu Bersih.
Mereka Menuntut KPK Agar Kasus Ekspor Benih Lobster Atau Benur Yang Menyeret Mantan Menteri Kelautan Edy Prabowo Dan Direktur PT. DPPP Suharjito Diusut Tuntas Hingga Ke Akar-Akarnya. Selain itu Aliansi LSM Bengkulu Bersih Juga Minta KPK Berani Terbuka Ke Publik Tentang Hasil Pemeriksaan Pejabat Di Bengkulu Terkait Ekspor Benur, Mereka Menduga Dalam Kasus Tersebut Melibatkan Pejabat Di Bengkulu Yang Hingga Saat ini Masih Lepas Dari Jeratan Hukum,
Sementara Peserta Demo Lain Agus Suparmin Akrab Disapa Agus Kisut Mengatakan, “Dari Hasil Pertemuan Dengan Humas KPK Devi, Bahwa Kasus Benur Di Bengkulu Akan Segera Ditindaklanjuti Kami Juga Melakukan Audiensi Dengan Komisi 3 DPR RI Menurut Humas DPR-RI Teddy Melalui Pesan Singkat WA Bahwa Komisi 3 Akan Memanggil KPK Ajar Agus. Menurutnya Mereka Meminta Penyidik KPK Mendalami Keterangan Direktur PT Dua Putra Perkasa Pratama Suharjito, Terkait Perizinan Tambak Udang Di Maje Kabupaten Kaur Yang Diduga Ada Indikasi Suap Terhadap Pejabat Di Bengkulu.
Kita Minta KPK Profesional, Hubungkan Kepada Publik Setiap Perkembangannya, Apa progress Dari Pengusutan Kasus Tersebut, Jika Misalnya Tidak Cukup Bukti Atau Kasus Dihentikan, KPK Juga Harus Menyampaikan Kepada Publik Sehingga Tidak Menimbulkan Pertanyaan Dan Tidak Bias, Ada Kepastian Hukum,” Ujar Agus.
(TeamBuser.Bkl)