Jabar – bandung barat cisarua pasirhalang,, P3A MAJU JAYA (MJ) merupakan Salalah satu percontohan pengelola petak tersier seluas 100 H di Daerah Irigasi PAIAT, yaitu di Desa Pasirhalang Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung barat . P3A Maju jaya mempunyai blok tersier dengan anggota sebanyak 500 orang petani yang ada di daerah maupun penggarap. Seluruh anggota P3A cukup aktif dalam aktivitas P3A.
Kepengurusan P3A terdiri dari ketua yang di pimpin oleh ECE MULYANA Yang di dampingi istri tercintanya YANTI yang sudah di karuniai 2 orang anak
Dan dihadiri Tenaga pendamping masyarakat (TPM) DIENI MUTIARA Bersama Kepala Desa pasir Halang ASEP ROHIMAT S,pd.i berikut , Seksi operasi (ulu-ulu), seksi pembangunan, dan seksi humas. Kepengurusan P3A tidak ketingalan yang mengedepankan transparansi pengurus terhadap anggota serta menerapkan pola kepemimpinan “
P3A MJ sehingga pengurus sukses mendapatkan kepercayaan dari petani. Peningkatan kompetensi SDM pengurus P3A diperoleh dengan berbagai pelatihan seperti pelatihan pengembangan rencana kerja, desain partisipatif, konstruksi partisipatif, O&P partisipatif, serta PSETK (Profil Sosial Ekonomi Teknik dan Kelembagaan).
Aktivitas yang dilakukan P3A MJ sebagai satu kelompok P3A antara lain berpartisipasi mengusulkan pola tanam dalam rapat pengisian blangko buku 1&2 yang diadakan pemerintah setempat, mengikuti rapat rutin di tingkat GP3A , serta berpartisipasi dalam penelusuran jaringan irigasi dan berbagai aktivitas pemeliharaan. P3A MJ Juga mempertahankan budaya lokal dalam pertanian seperti budaya gotong royong membersihkan saluran dan budaya wiwit pada awal memanen padi.
Gotong royong pembangunan jaringan irigasi untuk membangun kerjasama dengan lembaga lain di luar P3A.
Komoditas andalan di wilayah P3A MJ adalah padi dan hortikultura. Padi ditanam di musim tanam pertama dan kedua sedangkan hortikultura seperti sayur mayur terutama ditanam pada musim tanam ketiga atau musim kemarau. Pada budidaya padi, petani menerapkan teknologi terbaru yaitu melaksanakan PTT (Pengelolaan Tanaman Terpadu) dan SRI (System of Rice Intensification), melaksanakan PHT (Pengelolaan Hama Terpadu), penggunaan alsintan untuk mendukung tanam serentak, serta penggunaan alat pasca panen.
pewarta saepudin
