Cianjur- Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu 07/05/22, saat para awak media menghadiri undangan, yang di anggap untuk memberikan klarifikasi terkait adanya brita tentang Retribusi karcis di objek wisata jangari yang di pertanyakan para pengunjung.
Namun saat rekan media lainya pada kumpul, dan tidak lama pengelola yang berinisial H masuk, sangat di sayangkan lontaran kata kata pengelola seolah menyalahkan pada seorang awak media, padahal berita ini bukan satu media, ada empat media yang sudah tayang.
Dalam ucapanya” segala sesuatu ngomong lah, banyak wartawan senior ( dengan menyebut nama) suka kompirmasi, kenapa ini kesebut wartawan junior tidak ada komfirmasinya”, ujar pengelola dengan nada menyudut kan salah satu wartawan.

Sikap dan perkataan tersebut jelas sangat di kecewakan para jurnalis yang hadir, karena bukanya mendapat klarivikasi malah mendapat kekecewaan, sebab pihak pengelola tidak mau di wawancara untuk klarifikasi terkait pemberitaan, malah langsung keluar dengan bahasa sudah tanggung naik Brita.
Bahkan prihal ini sudah pernah di impormasikan kepada Dinas pariwisata kabupaten Cianjur, dan pihaknya akan mengevaluasinya, namun fakta di lapangan hal tersebut masih banyak di temukan.
Perihal ini mutlak suatu temuan, temuan yang perlu di benahi, dan kalau memang ini suatu kesalah pahaman, mereka bisa memberikan klarifikasi karena kami pun tak bisa membuat berita tanpa fakta, fakta, realita, nyata, itu tugas kami.
Rafli hidayat