BuseronlineNews.com, Cianjur – Bazaar Ramadhan yang sangat didambakan khususnya oleh masyarakat dan para pedagang kecil tinggal menunggu restu Bupati Cianjur H. Herman Suherman.
Sudah dua tahun berlalu Bazaar Ramadhan terhenti karena adanya pandemi covid-19, Alhamdulillah di tahun tahun 2022 ini sudah tidak lagi Pandemi tapi sudah endemi, Bupati Cianjur sendiri sudah mencontohkan lewat diadakannya acara festival Jangari yang memberdayakan UMKM, dan itu merupakan sinyal bahwa perekonomian masyarakat harus segera didorong setelah sekian lama terpuruk.
Dengan sinyal yang sudah diberikan dari Bupati Cianjur tersebut maka gabungan Ormas dan LSM di Kab.Cianjur yang di prakarsai oleh Bravo Komando Group, semuanya bersatu dan berkolaborasi untuk mendorong perekonomian masyarakat serta membantu pemerintah Cianjur dalam kegiatan Vaksin agar bisa segera tercapai 100 %, dengan mengadakan Bazaar Ramadhan, dan selama kegiatan tersebut berlangsung dilakukan pula Vaksinasi kepada masyarakat.
Ketua Panitia Bazaar Ramadhan Aries Zay Chandra mengungkapkan, ” kami sengaja mengadakan kegiatan ini, karena ini merupakan agenda tahunan. Bravo Komando bersama semua elemen masyarakat, dari awal berprinsip bahwa Cianjur harus kondusif. Oleh karena itu kita selalu berkolaborasi dan tidak ada kepentingan individu ataupun kelompok, kita selalu bersama-sama dalam setiap kegiatan, termasuk penyelenggaraan Bazaar Ramadhan tahun 2022 ini. Dengan begitu semoga pihak pemerintah mendukung penuh kegiatan ini,” Ungkap Zay.
“Lanjut Zay, karena Bupati Cianjur sendiri baru-baru ini sudah memberikan contoh, dengan menggelar acara Festival Jangari, yang memberdayakan UMKM. Tujuannya juga sama, tetapi kita lebih menyentuh para pedagang kecil. Kegiatan ini pun sudah kita pertimbangkan, dimana kita tetap patuh pada aturan yang berlaku, terutama yang menyangkut Prokes. Kami akan berkolaborasi dengan dengan semua pihak, terutama satgas covid-19 untuk mengadakan vaksinasi selama Bazaar ini berlangsung, selain itu juga ada pula acara bakti sosial, berupa santunan kepada anak yatim dan jompo. Oleh sebab itu alasan apalagi yang membuat keberatan pemerintah,” Tuturnya
“Masih lanjut Zay, kita lihat faktanya bahwa aktifitas perekonomian kerakyatan itu harus terus berjalan. Begitu juga satgas covid-19 harus ikut hadir dalam kegiatan ini, untuk memantau dan memonitor juga mendorong agar vaksinasi di Cianjur bisa segera mencapai target 100 %. Oleh sebab itu semoga Bupati segera memberikan izin, agar kegiatan positif ini bisa segera dimulai. Karena persiapan kami sudah mencapai 80 %, termasuk ijin lokasi dan yang lainnya. Semoga Bazaar Ramadhan ini bermanfaat untuk semua serta menjadi agenda tahunan yang terakomodir oleh pemerintah. Khususnya kepada anggota dewan agar cermat menyikapi hal ini, jangan sampai tiap tahun kita gontok-gontokan dengan pemerintah daerah, padahal maksud kita itu positif,” tegas Zay.
Irwan Setiadi, ST Ketua LSM Barak Mada Kabupaten Cianjur menambahkan,” saya mewakili beberapa Aliansi Ormas yang ada di Kabupaten Cianjur, kami sangat mendukung dengan adanya kegiatan Bazaar Ramadhan ini, karena ini merupakan salah satu jalan untuk pemulihan ekonomi setelah masa pandemi. Dan mudah-mudahan kegiatan Bazaar ini menjadi agenda tahunan yang diberikan oleh kami kepada masyarakat Kabupaten Cianjur agar lebih memudahkan dalam memenuhi kebutuhan menjelang hari raya Idul Fitri. Kita sepakat jika Bazaar Ramadha ini tidak di ijinkan, maka kami akan bersama-sama menghadap ke Bupati untuk menyampaikan aspirasi serta keberatan masyarakat,” imbuh Irwan.
